Panggilan Hati

Jika kita tidak menulis bahkan apa yang kita pikirkan akan dengan mudah terlupakan. Bagaimana dengan manusia?, sama saja, jika manusia tidak menulis atau tidak membuat orang lain menulis namanya maka dia akan lenyap termakan masa. Organisasi itu penting bagiku karena disinilah karakter manusia ditempa, disinilah wadah untuk memanusiakan manusia. Entah kenapa lelah yang tak terbayarkan oleh materi seperti telah lunas dibayarkan dengan kepuasan batin. Bahagia yang tak ku dapatkan ditempat lain aku peroleh di organisasi ini.

Jika orang lain berjanji untuk memberi reward kepada dirinya sendiri saat berhasil menghadapi hari-hari yang sulit dengan shopping, menonton di bioskop, menonton drama korea dll, tapi aku memberi reward diriku dengan ikut kegiatan di organisasi. Aku percaya bahwa tak ada pertemuan dan kejadian yang kebetulan termasuk jabatan yang telah mengikatku di organisasi ini. Walaupun aku tau kalau keluargaku selalu mengharapkan aku melakukan kegiatan yang akan mendatangkan uang secara pasti. Memang  sudah saatnya untuk tidak meminta lagi kepada orang tua dan kakak-kakak, tapi ada sebuah perasaan yang menarikku untuk berkegiatan disini dan lebih memprioritaskannya dari pekerjaan partimeku.

Sama seperti hari ini, saat pertama kalinya bagiku mengikuti sebuah aksi dan teriak – teriak di pinggir jalan demi mengajak masyarakat untuk menggunakan hak suaranya pada saat pemilu. Beruntung rasanya bisa mendapatkan pengalaman baru, memang di organisasi ini aku selalu merasa bahagia. Tersadar aku seberapa banyak pengalaman yang telah aku dapatkan dari sini. Lebih  dekat dengan Pemerintah dan Komunitas- komunitas lain yang tentunya memiliki program positif untuk membangun bangsa dan melindungi bumi itulah sebuah reward bagiku. Dalam sebuah wadah yang menaungi banyak orang sudah barang tentu ada banyak perbedaan.

Salah satu perbedaan dalam berorganisasi adalah perbedaan panggilan hati. Beberapa anggota lebih tanggap dengan isu politik kemudian selalu terpanggil untuk menjadi elemen elemen kritis pemerintah. Ada pula yang sangat tanggap tehadap masalah lingkungan dan merasa terpanggil untuk peduli lingkungan. Tak Jarang pula ada anggota yang sangat terobsesi untuk mahir dibidang yang dia lakoni kemudian merasa lebih tertarik untuk memperoleh penghargaan. Sebagai anak yang ingin berbakti kepada keluarga dan mengerti dengan keaadaan ekonomi yang tak berkecukupan maka ada beberapa anggota yang lebih sibuk bekerja untuk mencari rupiah untuk tetap kuliah. Bukan berarti dengan perbedaan panggilan hati itu membuat kita tidak mampu menyetor muka di setiap kegiatan organisasi.

Sebuah rasa maklum itu pasti ada jika diikuti dengan alasan yang tepat, bahkan saat kita harus mengerjakan kewajiban itu sendiri. Maka komunikasi dalam berorganisasi itu sangatlah penting, bukan dengan prasangka. Percayalah semua orang punya kesibukan masing – masing tapi hanya orang cerdas yang mampu menentukan prioritas bahkan disaat tersibuk sekalipun. 

Cerita Teman:

Sebuah motivasi jika orang yang kita kagumi ada dalam satu organisasi dengan kita.

Hayalan tinggi membuat sebuah mimpi sulit tercapai

Semakin kita merasakan kekaguman maka akan searah dengan rasa pesimis

Ketika melihat dia berlalu tanpa sedikit senyum dan sapa, sedikit kecewa di hati

Tapi tak apa toh dia tak tahu

Sejujurnya saat dia belalu aku harap ada senyum dan sapa dibibirnya

Tatapanku begitu pilu saat pikiranku hanya berlalu

Sebuah nafas terhela panjang saat dia semakin jauh.